Jadi gini…

Melewati usia 30 tahun memang sudah saatnya untuk mengubah pola hidup. According to research, ketika manusia melewati angka tersebut, masa otot akan berkurang sebanyak 1% setiap tahunnya. Lalu apa efeknya jika masa otot berkurang? Metabolisme berkurang. Itulah penyebab utama para lelaki tampan seperti saya ini akan membuncit, berat badan naik, lalu mulai bermunculan gejala-gejala pejompoan dini seperti nyeri di sendi-sendi kaki, pinggang, dan pundak. Pergerakan mulai melambat. Daya ingat menurun. Kacau pokoknya.

Saya sendiri ‘berkembang’ menjadi 84 Kg dalam waktu 3 tahun saja pasca menikah. Berat badan yang awalnya 65-68 Kg melonjak naik secepat itu padahal olahraga favorit masih rutin saya lakukan seperti badminton, lari, renang, futsal, bahkan sepak bola lapangan besar pun masih saya jabanin. Lalu apa yang salah?

Salah satunya adalah pola makan yang asal-asalan. Seberapa sering pun kalian olahraga tapi tidak menjaga pola makan ya bakal naik tu timbangan Made in China kamu.

Semua bermula pada tahun 2024, saya diberikan kesempatan untuk menjadi MC acara formal yang mengharuskan memakai setelan jas hitam. Yang kemudian terjadi adalah jas tersebut sudah tidak muat lagi dan mengharuskan saya untuk meminjam ke kakak ipar yang berbadan lebih besar. Inilah yang menjadi turning point selain juga karena asam urat dan kolesterol yang naik terus. Ohya, sama dikatain buncit terus sama orang lain. 

Akhirnya di bulan Oktober tahun yang sama, saya bertekad untuk membuat program “Bisa pakai jas dan kaki bebas nyeri 2025”

Pertanyaannya adalah? What should I do to make it true?

Then I made some kind of list to do, at least for one year ahead:

1. Avoid additional sugar (cut sugar), use Stevia instead
2. Intermittent Fasting
3. HIT THE GYM
4.  GYM
5.  GYM

YES YES YES! I highlighted the last 3 points there. And it is indeed a game changer for me.

Saya merasa jenis olahraga yang selama ini saya lakukan sudah tidak lagi cukup untuk menjaga kondisi tubuh, karena sebagian besar hanyalah latihan kardio. Di usia saya saat ini, tubuh membutuhkan sesuatu yang lebih—yaitu peningkatan massa otot. Melatih seluruh kelompok otot akan membantu mempercepat metabolisme dan membuat tubuh lebih efisien membakar kalori, bahkan saat beristirahat. Karena itu, latihan beban (strength training) menjadi sangat penting bagi saya sekarang.

Sebenarnya tidak perlu daftar menjadi member gym juga sih. Kita bisa juga beli dumbbell lalu melakukan homeworkout dengan panduan video-video tiktok tentunya.

Tapi saya tipe orang yang kalau sudah merencanakan sesuatu itu harus terwujud and I’ll do whatever it takes (in a good way). Masalah berhasil atau tidak urusan nanti. Jadi yes, saya daftar Gym selama 1 tahun di pusat kebugaran yang sedang naik daun yaitu FTL. Selain karena cabangnya banyak dan yang paling penting adalah deket banget dari rumah. Jadi, semager apapun kepleset juga bisa sampe!

Long story short, di November 2025 atau setahun lebih sebulan kemudian, berat badan saya sudah stabil di angka 69-70 Kg dan size celana yang tadinya 38 jadi 32. Alhamdulillah.

Before (84 KG)

After (69 KG)