Pertanyaan yang un-jawab-able
Selama hidup kurang lebih 17
tahun, ada berbagai macam pertanyaan yang pernah gue lontarkan baik penting,
maupun gak penting abis. Iya, umur gue sekarang memang 22 tahun, tapi baru bisa
mencerna sebuah pertanyaan literally
dengan baik ketika berumur 5 tahunan. Pertanyaan pertama yang tak akan pernah
gue lupakan saat itu…
“Kamu anak siapa? Mamahnya mana?”
Iya, waktu ilang di ragunan… *sigh*
Tidak hanya mendapat pertanyaan,
gue pun sering memberikan pertanyaan kepada siapapun orang yang gue suka dan
orang yang gue mau.
Pertanyaan standard dan kadang gak penting (juga) seperti “Toilet mana toilet?”, “Makan bareng yuk?”, “Jalan bareng yuk? Tapi gue nuntun lo ya?”, “Udin, could you please translate the sentences?”, sampai “Lo mau gak jadi pacar gue?” udah sering keluar dari mulut gue, kecuali pertanyaan yang terakhir. Gue sih biasanya ditembak. JEGERRR!!! MATI!
Pertanyaan standard dan kadang gak penting (juga) seperti “Toilet mana toilet?”, “Makan bareng yuk?”, “Jalan bareng yuk? Tapi gue nuntun lo ya?”, “Udin, could you please translate the sentences?”, sampai “Lo mau gak jadi pacar gue?” udah sering keluar dari mulut gue, kecuali pertanyaan yang terakhir. Gue sih biasanya ditembak. JEGERRR!!! MATI!
Emang ada yang kayak gitu? Gak tau. Ungkapan seorang pakar, kah?
Bukan, itu karangan gue sendiri, betul atau tidak terserah kalian. Bingung?
Sama!
Pertanyaan lain yang sering gue
terima, dan trending topic di Indonesia ,
terutama ketika sedang in relationship
with- adalah “Kamu lagi dimana?
Ngapain? Sama siapa? Udah makan? Udah mandi? Mau dimandiin?”.
Iya, pertanyaan macam itu menurut
gue sulit untuk dijawab. Sulit dengan males memang beda tipis. Nyokap gue aja
bisa lebih kreatif kalo nanya.
Untuk pertanyaan macam itu, dan
dengan kondisi mood jelek, biasanya gue jawab “Sama kayak tadi. Thanks for being reminder.” lalu gue kasih emot
smile biar gak ada salah paham.
Sebagai seorang tenaga pengajar,
memberikan pertanyaan sudah menjadi hal yang lumrah. Pertanyaan macam apapun
itu, pasti akan dijawab atau terjawab. Jika tidak ada yang menjawab, gue
sendiri yang menjawab pada akhirnya. Karena gue, tidak akan pernah memberikan
sebuah pertanyaan yang un-jawab-able baik kepada mahasiswa maupun orang
lain.
Hal demikian juga berlaku bagi
manusia dengan kehidupannya di luar sana …
Sebagai manusia, dan sedang mempunyai pacar, adalah hal yang lumrah pula untuk bertanya kepada pasangan mengenai apa kelebihan, kekurangan, dan hal apa yang dia suka dari kita. You did that too as ever, right?
Gue suka bertanya…
“Emang yang kamu suka dari aku apa sih? Aku kan gak ganteng kayak artis
korea, dan gak perhatian juga kayak yang kamu bilang. Malah lebih banyak
kekurangannya daripada kelebihannya.”
Pertanyaan yang menurut gue mudah
untuk dijawab kalo gue dikasih pertanyaan yang sama, dengan catatan ‘Ganteng’
di situ harus diganti ‘Cantik’ lebih dulu. Tapi mungkin tidak untuk sebagian oran g.
Analogi simpelnya gini...
Bayangin aja kalo suatu hari kalian berada di dealer mobil, pengen beli mobil tapi gak tau apa kelebihan mobil tersebut, yang kalian tau hanya merk, model yang unik, serta kekurangan, kekurangan, dan kekurangan.
Mobil tersebut boros, harga jual kembalinya murah, service center-nya masih jarang ditemui, dll. Apa masih mau beli mobil itu meski suka modelnya (thok)? Apa pada akhirnya kalian tetep beli mobil tersebut dan akan mencoba untuk suka sama kekurangan mobil itu? Kalo gue sih enggak.
Bayangin aja kalo suatu hari kalian berada di dealer mobil, pengen beli mobil tapi gak tau apa kelebihan mobil tersebut, yang kalian tau hanya merk, model yang unik, serta kekurangan, kekurangan, dan kekurangan.
Mobil tersebut boros, harga jual kembalinya murah, service center-nya masih jarang ditemui, dll. Apa masih mau beli mobil itu meski suka modelnya (thok)? Apa pada akhirnya kalian tetep beli mobil tersebut dan akan mencoba untuk suka sama kekurangan mobil itu? Kalo gue sih enggak.
Well, I think that kind of questions
are nev er
meant to be answered. Mostly, it ended up sad.
0 comments
Kindly give me your thoughts. Thank you.